Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Potret pembuat gelato Italia yang mengejar impian di Shanghai
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 21:56:37【Resep】651 orang sudah membaca
PerkenalanAlessandro Conti (kiri) berbincang dengan pelanggan di toko gelato miliknya di Shanghai, China timur

Shanghai (ANTARA) - Di Kawasan Perlindungan Sejarah Jalan Hengshan-Fuxing (Hengfu) di Distrik Xuhui, Shanghai, terdapat sebuah kedai bernama Amuni Gelato yang menawarkan es krim ala Italia.
Pemilik kedai gelato ini adalah Alessandro Conti.
Hubungan Conti dengan China bermula saat dia masih mahasiswa.
Conti mengambil jurusan bahasa Mandarin di Universitas Palermo dan kemudian mengikuti program pertukaran mahasiswa di Chongqing, China barat daya.
Mengantongi gelar sarjana dalam penerjemahan simultan, Conti fasih berbahasa Italia, Inggris, dan Mandarin.

"Saya telah tinggal di banyak kota di China, tapi Shanghai adalah favorit saya," kata Conti.
"Ini kota internasional yang beragam, serta memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mengekspresikan diri."
Preferensi Conti terhadap Shanghai mendorongnya untuk menetap di Shanghai dan memulai bisnisnya sendiri.

Sebagai vlogger makanan Italia dan pengusaha yang berbasis di Shanghai, Conti percaya bahwa keterbukaan dan inklusivitas Shanghai menjadi katalis bagi pengusaha muda.
"Mendirikan perusahaan di sini sangat mudah. Dari pendaftaran hingga penerbitan izin usaha, efisiensinya luar biasa," ujar Conti. "Saya ingin membangun keluarga dan masa depan saya di sini."
Suka(4)
Sebelumnya: CORE: Jelang Natal, pasokan
Selanjutnya: Pemprov Jateng: MBG telah sasar 6,3 juta penerima manfaat
Artikel Terkait
- BPOM ajak Universitas Tsinghua berkolaborasi kembangkan ATMP
- Tokoh muda inspiratif Indonesia di Hari Sumpah Pemuda 2025
- NasDem gelar program kesehatan masyarakat demi cipngakan SDM sehat
- Kalbe ajak masyarakat kelola gula darah dengan metode 5 J
- 368 siswa SDN 5 Mataram terima MBG
- Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian
- Penelitian: Manusia bergerak 40 kali lebih jauh dibanding semua satwa
- Dampak Luapan Banjir antara Stasiun Alastua
- Suasana ceria di SMPN 2 Maos saat Makan Bergizi Gratis tiba
- Human Initiative distribusikan 216 tenda bagi warga Palestina
Resep Populer
Rekomendasi

Polda Kepri uji kualitas makanan bergizi gratis tiap hari

Polres Serang relokasi gelombang kedua warga terdampak radioaktif

Wilayah Caoxian di China Timur jadi pusat ekonomi hewan peliharaan

KBRI Beijing sambut 700 mahasiswa baru RI: "Kalian jembatan RI

Menteri PANRB pastikan pemerataan MBG hingga daerah terpencil

Ngak perlu biaya mahal, Ini cara bikin "black garlic" sendiri di rumah

Penelitian: Manusia bergerak 40 kali lebih jauh dibanding semua satwa

KAI pastikan pengembalian tiket 100 persen imbas banjir di Semarang